Muslim di Asia Tenggara terutama tinggal di Kepulauan Melayu, bagian
maritim dari Asia Tenggara. Kepulauan Melayu adalah kepulauan yang terletak
antara Lautan Hindu (Samudera Hindia) dan Lautan Teduh (Samudera Pasifik)
yang dihuni oleh Ras Melayu, ras yang sekarang menghuni negara Brunei,
Malaysia, Filipina, Singapura, Indonesia dan Timor Timur . Konsep rasial
digunakan penjelajah Eropa berdasarkan pengamatannya terhadap pengaruh
kerajaan Melayu, Sriwijaya, yang berpusat di Sumatera. Sarjana Ilmu Alam
Alfred Wallace pada abad 19 Mjuga merujuk wilayah Kepulauan Hindia dan
Kepulauan Indo-Australian dengan menyertakan Semenanjung Melayu dan
Kepulauan Solomon dengan pengecualian Papua Nugini dengan alasan
budaya dan geografis, karena secara budaya Papua Nugini sangat berbeda
dengan negeri-negeri lain di kawasan ini dan secara geologis bukan bagian
dari benua Asia sebagaimana pulau-pulau di Dangkalan Sunda.